Sabtu, 23 April 2011

Bahasa Inggris Bisnis 2 Tugas 2

Soal

PART I

1. 'Tell me why you're interested in learning this subject?'
'Economics ... to explain the phenomena in Business World.'
Answer : B. Tries
2. 'What's on the news today?'
'The policeman ... caaaught the criminal.'
Answer : B. Has
3. 'After travelling across the country, I think Toronto ... the busiest city in Canada.'
answer : C. is
4. 'You should sleep early tonight because we start our journey tomorrow and five hundred miles ... a long
distance to drive in one day.'
Answer : D. are
5.'After the incident at the border yesterday, the army has reinforced ... strength this morning.'
Answer : D. their
6. 'Children, tell me the functions of these tools!'
'Scissors ... to cut thin materials.'
Answer : C. are used
7. 'According to the recipe, I need seven ... to make this chicken pie.'
Answer : C. potatoes
8. 'There are a lot of disasters in Indonesia these days.'
'Yes. And now, the earthquake and tsunami phenomena always ... a lot of people.'
Answer : A. fascinate
9. Which of these sentences is correct?
Answer : D. The car made a loud noise.
10. Jim : CaiI use that car?
Mark : No. It's ... car.
Answer : C. my mother - in - law's
11. 'The old man's house is old.'
'Yes. One of ... windows is broken.'
Answer : its
12. 'Where we will sleep tonight?'
'Ann is going to share her room with ..., isn't she?'
Answer : A. you and me
13. 'What's said in the memo?'
'You and ... are expected to be present at the student representative meeting.'
Answer : A. I
14. 'The students must be made to understand how each lesson can be value to ...'
'I absolutely agree wtih you.'
Answer : C. them
15. 'How does Jarohi play guitar?'
'As well as ... do.'
Answer : A. I
16. 'Anything happens to you, don't forget that ... mother and father love you.'
Answer : B. your
17. 'Vito and I have a lot in common.'
'Yes, your ideas, ... somewhat unusual to me.'
Answer : B. like him, is
18. 'Is that your book?'
'This doesn't look like ... book; it must be ....'
Answer : A. my / yours
19. 'What's the decision?'
'I don't know yet. The committee are still arguing among ..."
Answer : E. themselves
20. Mother : What are doing?
Children : Chatting.
Mother : What! You waste your time. You get ... from that.
Answer : D. nothing
21. 'Does ... know where my glasses?'
'You're wearing them. Why you're always so forgetful?'
Answer : E. anybody
22. ' ... of the bread has been taken from its box.'
' No one likes it.'
Answer : A. some
23. 'Who wants to go with me to the orchestra?'
' .... of us want to go to the orchestra.
Answer : D. All
24. A : Look at the picture on the wall!
B : .... is a beautiful picture.
Answer : D. That
25. 'Who is the man talking to you last night?'
'The man ... I talked t last night was my brother.'
Answer : A. whom


PART II

1. ' ... his own assignments, Sony offered to help his friends.'
Answer : C. Having finished
2. ' ... the money, Tarwan left for his home town.'
Answer : A. Having received
3. 'We always avoid ... to the mall on Sunday because it's too crowded.'
Answer : D. going
4. 'What was he interested in?'
' ... paleontology.'
Answer : B. Learing
5. 'These floors always look dirty in spite of ... every day.'
Answer : D. being swept
6. Bob : 'I'm going out tonight.'
John : 'Would you mind ... the key to the house?'
Answer : E. leaving
7. 'Doel Fajri completely denied ... the money.'
Answer : B. stealing
8. 'What's your hobby?'
' ... stamps.'
Answer : C. Collecting
9. 'Can Rosa accept her parent's divorce?'
'No. She isn't mature enough ...'
Answer : B. to understand
10. 'I wonder where Dadang is.'
'Don't you know the committee forced him ...?'
Answer : C. to resign
11. 'The poor woman can't afford ... a dress.'
Answer : D. to buy
12. 'I smell something ... in the kitchen.'
Answer : D. burning
13. 'I had to ask the soldier ... '
Answer : B. to stop fairing
14. 'What did the teacher tell us?'
'He told us ... noisy.'
Answer : D. Not to be
15. 'Do you object to ... on the table.'
'Yes. You sit on the cake.'
Answer : B. my sitting
16. Rudy : 'What are you looking forward?'
Toni : ' ... my old friends.'
Answer : A. To seeing
17. 'When you go camping, don't forget to bring ... bags.'
Answer : B. sleeping
18. 'The smiling boy clapped his hands.'
It means :
Answer : D. The boy with a smile on his face clapped his hands.
19. 'I am bored the show is very ..."
Answer : E. boring
20. 'We thought of ... across France. We're rather tired of ... by train.'
Answer : D. driving / going
21. 'When at last I succeeded in ... him that I wanted ... home quickly, he put his foot on the accelerator and I
felt the car ... forward.'
Answer : E. convincing / to get / leaping
22. X : 'Bob smoked when he was in College, Does he now?'
Y : 'Yes.'
From the dialog we know that ...
Answer : B. Bob used to smoking.
23. 'I always ... the sun ... every morning.'
Answer : C. watching / rises
24. 'I don't know where ... in this holiday.'
Answer : B. to go
25. 'The car is always hard to start.'
'I think it needs ... '
Answer : E. to be repaired

Sabtu, 19 Maret 2011

Bahasa Inggris Bisnis 2 Tugas 1

Exercise 1 : Subject, Verb, Complement and Modifier

1. George is cooking dinner tonight
Subject Vphrase Complement Modifier of time
2. Henry and Mercia have visited the president
Subject Vphrase Complement
3. We can eat lunch in the restaurant today
Subject Modal Verb Complement Modifier of place Modifier of time
4. Pat should have bought gasoline yesterday
Subject Vphrase Complement Modifier of time
5. Trees grow
Subject Verb
6. It was raining at seven o'clock this morning
Subject Vphrase Modifier of time
7. She opened a checking account at the bank last week
Subject Verb Complement Modifier of place Modifier of time
8. Harry is washing dishes right now
Subject Vphrase Complement Modifier of time
9. She opened her book
Subject Verb Complement
10. Paul, William and Mary were watching television a few minutes ago
Subject Vphrase Complement Modifier of time

Rabu, 05 Januari 2011

ETIKA DALAM EKONOMI

Ilmu ekonomi terkandung dan berkembang dari filosofi moral. Ilmu ekonomi secara umum, diperkenalkan adanya salah satu tokoh peletak dasar ilmu ekonomi yaitu Adam Smith (1723-1790). Dalam bukunya yang berjudul The theory of moral sentimenta(1759), smith mempercayai bahwa bagaimanapun orang mementingkan dunianya sendiri. Pada diri orang yang bersangkutan selalu ada perasaan etika untuk bergairah dan suka melihat dan menolong orang lain menjadi bahagia. Sedangkan dalam praktek setiap kegiatan alokasi sumberdaya, sebenarnya ekonomi mau tidak mau akan melibatkan dirinya pada upaya untuk mencari perangkat-perangkat yang tidak tepat dapat menjamin kearah terbentuknya pola-pola organisasi ekonomi sosial tertentu sesuai dengan pencapaian tujuan yang diinginkan. Alternatif perangkat tersebut dimaksudkan untuk mengarah kepada tujuan agar alokasi sumberdaya yang dilakukan dapat meningkatkan ekonomi ke arah yang lebih baik, khususnya ditinjau dari sudut kepentingan masyarakat banyak.
Aspek kesejahteraan yang sebenarnya selalu menadi pusat perhatiaan dari disiplin ilmu ekonomi. Yang menyangkut sumberdaya dan komunikasi yang keduanya langka, tapi akan selalu dibutuhkan oleh manusia untuk mendukung kehidupannya, sehingga manusia dipaksakan untuk berhadapan dengan permasalahan alokasi sumberdaya. Hubungannya dengan alokasi tersebut, ilmu ekonomi juga sangat memperhatikan permasalahan organisasi institusional yang mempunyai peran untuk mengatur alokasi sumberdaya, agar tujuan kesejahteraan bagi kepentingan orang banyak dalam masyarakat dapat tercapai.
Yang dibutuhkan dalam lapangan ekonomi adalah sikap disiplin yang berfungsi untuk mendorong orang-orang dalam arah kemauan menaruh rasa hormat kepada hukum yang berlaku secara umum, maupun dibidang lingkungan hidup.
ETIKA BISNIS
Etika merupakan ilmu yang mendalami standar moral perorangan dan standar moral masyarakat. Etika merupakan penelaahan standar moral, proses pemeriksaan standar moral orang atau masyarakat untuk menentukan apakah standar tersebut masuk akal atau tidak untuk diterapkan dalam situasi dan permasalahan konkrit. Etika merupakan studi standar moral yang tujuan eksplisitnya adalah menentukan standar yang benar atau yang didukung oleh penalaran yang baik, dan dengan demikian etika mencoba mencapai kesimpulan tentang moral yang benar dan salah, dan moral yang baik dan jahat.
Etika bisnis merupakan studi yang dikhususkan mengenai moral yang benar dan salah. Etika bisnis merupakan studi standar formal dan bagaimana standar itu diterapkan ke dalam system dan organisasi yang digunakan masyarakat modern untuk memproduksi dan mendistribusikan barang dan jasa dan diterapkan kepada orang-orang yang ada di dalam organisasi.
Penerapan etika dalam suatu organisasi, karena aturan yang mengikat, organisasi memperbolehkan kita untuk mengatakan bahwa perusahaan bertindak seperti individu dan memiliki tujuan yang disengaja atas apa yang mereka
lakukan, kita dapat mengatakan mereka bertanggung jawab secara moral untuk tindakan mereka dan bahwa tindakan mereka adalah bermoral atau tidak bermoral dalam pengertian yang sama yang dilakukan manusia. Organisasi bisnis sama seperti mesin yang anggotanya harus secara membabi buta mentaati peraturan formal yang tidak ada kaitannya dengan moralitas. Akibatnya, lebih tidak masuk akal untuk menganggap organisasi bertanggung jawab secara moral karena ia gagal mengikuti standar moral daripada mengkritik organisasi seperti mesin yang gagal
bertindak secara moral.
Karena itu, tindakan perusahaan berasal dari pilihan dan tindakan individu manusia,
indivdu-individulah yang harus dipandang sebagai penjaga utama kewajiban moral dan tanggung jawab moral : individu manusia bertanggung jawab atas apa yang dilakukan perusahaan karena tindakan perusahaan secara keseluruhan mengalir dari pilihan dan perilaku mereka. Jika perusahaan bertindak keliru, kekeliruan itu disebabkan oleh pilihan tindakan yang dilakukan oleh individu dalam perusahaan itu, jika perusahaan bertindak secara moral, hal itu disebabkan oleh pilihan individu dalam perusahaan bertindak secara bermoral
PARADIGMA BISNIS YANG BERETIKA DALAM ISLAM
Paradigma adalah cara memandang sesuatu atau model, teori ideal yang dari sudut pandang tertentu sebuah fenomena dijelaskan. Suatu gugus pikir yang dijadikan sebagai cara pandang untuk memahami sesuatu secara utuh. Paradigma bisnis adalah gugusan pikir atau cara pandang tertentu yang dijadikan sebagai landasan bisnis baik sebagai aktifitas maupun sebagai entitas. Dalam aspek ekonomi dan bisnis, Al-Quran telah menawarkan prinsip keadilan dan kesucian pada 3 aspek sekaligus yaitu melarang pengelolaan harta yang terlarang haram, terlarang dalam cara dan proses memperoleh atau mengelola dan mengembangkannya, terlarang pada dampak pengelolaan dan pengembangannya jika merugikan pihak lain.
Kesatuan terefleksikan dalam konsep tauhid yang memadukan keseluruhan aspek-aspek kehidupan muslim dalam bidang ekonomi, politik, sosial menjadi keseluruhan yang homogen serta memntingkan konsep konsekuensi dan keteraturan yang menyeluruh. Islam menawarkan keterpaduan agama, ekonomi dan sosial demi membentuk kesatuan. Maka etika dan ekonomi atau etika dan bisnis menjadi terpadu, vertikal maupun horizontal, membentuk suatu persamaan yang sangat penting dalam sistem islam yang homogen yang tidak mengenal kekusutan dan keterputusan.
Keadilan menggambarkan dimensi horizontal ajaran islam yang berhubungan dengan keseluruhan harmoni pada alam semesta. Keadilan, kebersamaan, kemoderatan merupakan prinsip etis mendasar yang harus diterapkan dalam aktifitas maupun entitas bisnis. Perilaku keadilan dalam bisnis secara tegas dijelaskan dalam konteks perbendaharan bisnis agar pengusaha muslim menyempurnakan takaran bila menakar dan menimbang dengan neraca yang benar, karena perilaku yang baik akan membawa akibat yang baik pula. Kualitas keadilan akan menguasai cakrawala ekonomi dalam ekonomi atau bisnis islam dengan menyingkirkan baik struktur pasar yang eksploitatif maupun perilaku otomistik yang egois dari para agen ekonomi dan bisnis. Keseimbangan sosial harus dipertahankan juga, bukan hanya bidang material seperti kekayaan yang merata, tetapi mengenai distribusi harga diri yang merata antara si kaya dan si miskin. Jadi bahwa keadilan merupakan landasan pikir dan kesadaran dalam pendayagunaan dan pengembangan harta benda agar tidak menyebabkan kebinasaan bagi manusia melainkan menjadi media menuju kesempurnaan jiwa manusia sebagai khalifatullah.
Kebenaran adalah nilai kebenaran yang dianjurkan dan tidak bertentangan dengan ajaran islam. Dimaksudkan sebagai niat, sikap dan perilaku yang benar yang meliputi proses transaksi, mencari, pengembangan maupun dalam proses upaya meraih keuntungan. Dari sikap kebenaran maka suatu bisnis secara otomatis akan melahirkan persaudaraan. Persaudaraan dan kemitraan antara pihak yang berkepentingan dalam bisnis yang saling menguntungkan tanpa ada kerugian. Maka etika bisnis islam sangat menjaga dan berlaku preventif terhadap kemungkinan adanya kerugian salah satu pihak yang melakukan transaksi, kerjasama atau perjanjian dalam bisnis.